BATU - Datangnya musim penghujan di awal November ini beberapa penyakit perlu mendaptkan perhatian khusus. Diantaranya penyebaran virus infiensa dan diare.
"Penyakit tersebut biasanya terjadi pada musim panca roba.Yaitu perubahan dari musim kemarau ke musim penghujan," ujar dr Endang Triningsih, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batu, Rabu (2/11).
Menurut dia, masyarakat perlu menyiapkan antisipasinya. Seperti, menjaga kebersihan dan kesehatannya masing-masing agar tidak gampang diserang penyakit influenza.
Kalau perlu segera datang ke Puskesmas terdekat, kalau ada gangguan kesehatan. Sampai saat ini, obat-obatan untuk menanggulangi penyakit batuk-pilek stoknya lebih dari cukup dan tersimpan di gudang obat Dinkes Kota Batu.
"Obatan-obatan itu sebagian sudah didistribusikan ke tiga
Puskesmas dan dua Puskesmas Pembantu di wilayah Kota Batu,"kata Endang.
Dia menambahkan, selama musim penghujan yang perlu diwaspadai lagi adalah serangan penyakit diare. Penyakit ini biasanya timbul karena masyarakat kurang bisa menjaga kebersihan. Virus penyakit diare ini biasanya disebarkan oleh lalat.
Lalat awalnya hinggap pada permukaan yang kotor. Lalu terbang dan hinggap pada bahan makanan dan makanan yang disimpan di rumah warga.
"Kuncinya setiap orang harus bisa dan mempertahankan
kebersihan lingkungan masing-masing. Kemudian bagi masyarakat yang sudah terserang penyakit influenza dan diare. Sebaiknya segera berobat ke dokter atau mendatangi Puskesmas. Biaya berobat di Puskesmas kita gratiskan," jelas dia.
Kepala Puskesmas Batu, dr Santoso, menambahkan, waktu musim penghujan seperti sekarang ini, rata-rata pasien yang berkunjung ke Puskesmas Batu karena gejala influenza. Jumlah pasien yang datang rata-rata 10 orang/harinya. "Makan dan minum yang sehat lalu menjaga kebersihan lingkungan serta tetap menjaga pola hidup yang sehat pula," tukas Santoso. (jun)
"Penyakit tersebut biasanya terjadi pada musim panca roba.Yaitu perubahan dari musim kemarau ke musim penghujan," ujar dr Endang Triningsih, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batu, Rabu (2/11).
Menurut dia, masyarakat perlu menyiapkan antisipasinya. Seperti, menjaga kebersihan dan kesehatannya masing-masing agar tidak gampang diserang penyakit influenza.
Kalau perlu segera datang ke Puskesmas terdekat, kalau ada gangguan kesehatan. Sampai saat ini, obat-obatan untuk menanggulangi penyakit batuk-pilek stoknya lebih dari cukup dan tersimpan di gudang obat Dinkes Kota Batu.
"Obatan-obatan itu sebagian sudah didistribusikan ke tiga
Puskesmas dan dua Puskesmas Pembantu di wilayah Kota Batu,"kata Endang.
Dia menambahkan, selama musim penghujan yang perlu diwaspadai lagi adalah serangan penyakit diare. Penyakit ini biasanya timbul karena masyarakat kurang bisa menjaga kebersihan. Virus penyakit diare ini biasanya disebarkan oleh lalat.
Lalat awalnya hinggap pada permukaan yang kotor. Lalu terbang dan hinggap pada bahan makanan dan makanan yang disimpan di rumah warga.
"Kuncinya setiap orang harus bisa dan mempertahankan
kebersihan lingkungan masing-masing. Kemudian bagi masyarakat yang sudah terserang penyakit influenza dan diare. Sebaiknya segera berobat ke dokter atau mendatangi Puskesmas. Biaya berobat di Puskesmas kita gratiskan," jelas dia.
Kepala Puskesmas Batu, dr Santoso, menambahkan, waktu musim penghujan seperti sekarang ini, rata-rata pasien yang berkunjung ke Puskesmas Batu karena gejala influenza. Jumlah pasien yang datang rata-rata 10 orang/harinya. "Makan dan minum yang sehat lalu menjaga kebersihan lingkungan serta tetap menjaga pola hidup yang sehat pula," tukas Santoso. (jun)
No comments:
Post a Comment