 |
| Tanggul lumpur Lapindo kritis. |
SIDOARJO - Kondisi tanggul titik 21 Jatirejo semakin mengkhawatirkan. Tingginya volume lumpur bercampur air hanya terpaut setengah meter dari ketinggian tanggul yang mencapai 11 meter diatas permukaan laut.
Dua alat berat berupa eskavator dikerahkan untuk melakukan penguatan tanggul terluar sisi dalam yang sudah mulai terendam air lumpur. Meski kondisi lumpur panas dan air mengancam rel KA dan Jalan Raya Porong, BPLS menyatakan kondisi masih aman.
Humas Badan Pelaksana BPLS Ahmad Kusairi menyatakan kondisi tanggul masih aman. Saat ini, tanggul sisi dalam, juga dilakukan perbaikan. "Tanggul terluar sisi dalam dikuatkan untuk mendukung tanggul terluar yang berbatasan lansung dengan rel KA dan Jalan Raya Porong," tandasnya Kamis (2/2/2012).
Dia juga menyebutkan, arus air lumpur yang mengalir dari pusat semburan, juga akan dialirkan ke selatan melalui saluran yang kini sedang dikerjakan. "Di bagian selatan, lumpur disedot dan dialirkan ke Kali Porong," tandasnya. (bjc)
Dua alat berat berupa eskavator dikerahkan untuk melakukan penguatan tanggul terluar sisi dalam yang sudah mulai terendam air lumpur. Meski kondisi lumpur panas dan air mengancam rel KA dan Jalan Raya Porong, BPLS menyatakan kondisi masih aman.
Humas Badan Pelaksana BPLS Ahmad Kusairi menyatakan kondisi tanggul masih aman. Saat ini, tanggul sisi dalam, juga dilakukan perbaikan. "Tanggul terluar sisi dalam dikuatkan untuk mendukung tanggul terluar yang berbatasan lansung dengan rel KA dan Jalan Raya Porong," tandasnya Kamis (2/2/2012).
Dia juga menyebutkan, arus air lumpur yang mengalir dari pusat semburan, juga akan dialirkan ke selatan melalui saluran yang kini sedang dikerjakan. "Di bagian selatan, lumpur disedot dan dialirkan ke Kali Porong," tandasnya. (bjc)
No comments:
Post a Comment