Herman Halim menyerahkan cenderamata kepada Gubernur Sumsel Herman Deru.
PALEMBANG (DutaJatim.com) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar Pameran UMKM dan Gelar Dagang Bumi Sriwijaya Fair tahun 2019, bertempat di Dekranasda Jakabaring Palembang, Minggu (29/9/2019). Pada acara yang dibuka Gubernur Sumsel, Herman Deru, tersebut dilaksanakan pula penandatanganan dukungan Pemprov Sumsel untuk program satu juta wirausaha bekerjasama dengan Maspion Group.
Dengan kerjasama ini diharapkan pula akan tumbuh wirausaha-wirausaha baru di Sumsel yang dapat menggerakkan perekonomian daerah.
Drs Ec. Herman Halim MBA, Direktur Utama Bank Maspion mengatakan, ciri kemajuan suatu negara bisa dilihat dari seberapa besar jumlah entrepreneur (wirausaha)-nya. Seperti negara Amerika Serikat yang sampai saat ini angka pelaku wirausahanya mencapai 12%.
Sementara di Indonesia dari data yang ada pelaku wirausaha baru mencapai 4% dari angka populasi penduduk.
“Salah satu mimpi besar dari Dr Alim Markus, selaku CEO Maspion Group, adalah ingin menciptakan 1 juta wirausahawan. Dengan harapan akan dapat memberikan kemakmuran bagi rakyat,” kata Herman Halim usai penandatanganan dukungan Pemprov Sumetara Selatan untuk Program Wirausaha UKM dan Program Dahsyat Bank Maspion dan Maspion Group di acara Pameran UMKM dan Gelar Dagang 2019 di Dekranasda, Minggu (29/9/2019).
Guna mewujudkan impian ini, Maspion Group melalui Bank Maspion memulainya dengan gerakan menabung. Sedangkan untuk infrastrukturnya seperti pelatihan bagi para pelaku usaha dan UMKM itu yang seluruhnya dipersiapkan Maspion Group. Mulai dari skala usaha terkecil hingga bertumbuh menjadi usaha dengan skala besar.
Hal senada dikatakan Chief Financial Officer (CFO) Maspion Group, Welly Muliawan yang mengatakan, bahwa wujud sinergi antara Pemprov dengan Bank Maspion dan Maspion Group ini sudah lebih dulu dikembangkan di Pulau Jawa dan Bali. "Pak Alim menginginkan semua unsur, mulai dari lulusan SMA sederajat, mahasiswa bahkan masyarakat biasa sekalipun bisa menjadi wirausahawan," katanya.
Modal-Perlengkapan
Dalam kesempatan ini, Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru (HD) mengatakan , pemerintah provinsi Sumatera Selatan yang bekerjasama dengan Maspion Group, menyelenggarakan bumi Sriwijaya Fair tahun 2019 adalah untuk menggembangkan UMKM dan IKM yang ada provinsi Sumatera Selatan. Dengan cara dibina, terutama dari segi pemanfaatan modal dan perlengkapan.
‘’Iya luar biasa saya ucapkan terima kasih kepada Maspion Group. Seperti kita tahu Maspion ini adalah perusahaan yang awalnya dibangun dengan membuat usaha rumah tangga. Dan kebutuhan peralatan rumah tangga yang sudah menyebar dan dibutuhkan masyarakat di Indonesia. Jadi Pemprov Sumsel dalam hal ini bekerjasama dengan Maspion Group untuk mengembangkan UMKM dan IKM di Sumsel agar dapat dibina bahwa untuk membuat peralatan rumah tangga tidak harus dengan mesin canggih dan permodalan dan lain sebagainya,” jelasnya.
Pameran produk unggulan Sumsel ini sendiri digelar mulai tanggal 29 September hingga 3 Oktober 2019. Usai meninjau beberapa stan pameran, Gubernur juga mengatakan sangat bangga atas penyelenggaraan Bumi Fair Sriwijaya 2019. Kegiatan tersebut diyakininya dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah terutama dalam merealisasikan program satu juta wirausaha baru di Sumsel.
Diakui HD bahwa Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta Industri Kecil Menengah (IKM) dan para pelaku usaha lainnya memiliki peran penting dalam perekonomian masyarakat. Pemprov juga menurutnya memandang penting keberadaan mereka karena mampu berdampak langsung pada kehidupan masyarakat di sektor bawah.
“Ada beberapa keuntungan bagi UMKM dan pelaku bisnis lainnya kalau ikut ajang itu. Selain pengenalan produk juga bisa melakukan survei pasar dan peluang membangun kerjasama bisnis dengan pelaku usaha lainnya,” pungkas HD. (Erfandi Putra)
No comments:
Post a Comment