Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Buser Rencar Jatim Diresmikan: Siap Lawan Kejahatan Penyewa Mobil

Thursday, September 26, 2019 | 10:16 WIB Last Updated 2019-09-26T08:12:21Z


SIDOARJO (DutaJatim.com) - Masih banyak masyarakat menyalahgunakan kepercayaan saat menggunakan mobil sewa alias rencar. Mereka menggelapkan, menjual, mencuri ataupun menggadaikan. Termasuk  dengan menggunakan KTP palsu saat menyewa mobil tersebut.

Karena itu para komunitas Rencar perlu waspada. Perlu bersatu melawan kejahatan oknum penyewa mobil tersebut.


Iklan

Untuk itu mereka pun membentuk jaringan ‘BRN’ (Buser Rencar Nasional), demi keamanan kendaraan para pemilik Rencar. Ketua Umum BRP Pusat, Sulaeman Zuri, pun melakukan sosialisasi pentingnya masalah ini sekaligus membuka Korda BRN Jatim di Sidoarjo Rabu 25 September 2019 malam. 


Sulaeman Zuri mengatakan  fungsi BRN  untuk membantu secara bersama-sama para anggotanya. Misalnya bilamana ada salah satu anggota kami yang mengalami masalah mobil digelapkan penyewa. 

"Dengan adanya jaringan ini kami dengan cepat sudah bisa melakukan koordinasi. Jadi keberadaan mobil tersebut di mana, bisa kita pantau dengan cepat. Asalkan mobil tersebut dilengkapi dangan GPS (Global Positioning System),” kata Sulaeman Zuri usai membuka Korda BRN Jawa Timur di Sidoarjo.

Dengan keberadaan BRN ini pihaknya bisa memberikan bantuan solusi tercepat dan terbaik. Sebab anggota BRN ada dimana-mana, di seluruh Indonesia. Manfaat jaringan ini benar-benar efektif. 

“Seandainya pemilik Rencar ini orang Sidoarjo dan mobilnya berada di Bandung, maka dengan jaringan ini, teman dari BRN Bandung langsung bisa melacaknya dengan cepat keberadaan mobil tersebut. Kami sudah mempunyai jaringan aplikasi khusus untuk seluruh anggota BRN yang jumlah sekitar 500 orang,” jelasnya.

Selain itu, dalam kesempatan itu pihaknya juga mensosialisasikan kepada para anggota BRN jangan ceroboh bila ada konsumen. Utamanya soal KPT, harus dilihat dulu data kebenarannya. Bila perlu harus dilakukan survey lokasi. 

“Karena kejadian yang paling dominan adalah soal KTP palsu, dan pemilik Rencar dengan mudah percaya begitu saja. Makanya kita harapkan harus berhati-hati dan teliti terhadap konsumen yang mencurigakan,” tegas Sulaeman Zuri didampingi Ketua Kopdar BRN Jawa Timur Khoirul Anam. (as)

No comments:

Post a Comment

×
Berita Terbaru Update