SIDOARJO (DutaJatim.com) - Perkenalkan lelaki ini bernama Albert Lexie. Ia tinggal di Amerika, tepatnya di negara bagian Pennsylvania. Pekerjaannya sehari-hari sebagai penyemir sepatu.
Sebenarnya ia bisa saja menyemir di stasiun atau terminal yang terlihat ramai, namun ia memilih menjadi penyemir sepatu di sebuah rumah sakit anak di kota Pittsburgh. Pelanggannya adalah para dokter dan pasien yang sedang berobat.
Albert senang melakukannya karena ia memang mencintai anak-anak. Bahkan, ia juga begitu perhatian kepada anak-anak yang dirawat di rumah sakit tersebut. Bukti perhatiannya ini ia ungkapkan dengan cara menyisihkan 5 dolar dari setiap sepatu yang ia semir, untuk disumbangkan ke rumah sakit tersebut.
Albert kemudian pensiun setelah 30 tahun menjadi penyemir sepatu. Dan ketika pihak rumah sakit melakukan kalkulasi jumlah seluruh uang yang disumbangkan Albert sepanjang karirnya, nilainya fantastis sekali sekira 200 ribu dolar! Jumlah ini berarti setara dengan 2,8 miliar rupiah!
Kisah Albert Lexie ini mengajarkan kepada kita bahwa sebuah perbuatan kecil jika dilakukan dengan konsisten dan terus-menerus, maka hasilnya akan menakjubkan.
Kakek penyemir sepatu ini juga sedang mengingatkan kepada kita bahwa pintu bersedekah itu terbuka bagi siapapun. Semua orang boleh melakukannya, bukan hanya tertentu bagi orang-orang kaya saja.
Justru kita sendiri yang seringkali menutup pintu tersebut dengan ucapan kita, "Daripada sedekah sedikit malu, nanti kalau punya banyak duit saya akan melakukannya sekalian dengan jumlah besar."
Padahal boleh jadi di sisi Allah yang sedikit itu lebih utama dari yang banyak, karena dikeluarkannya ketika berada dalam kesempitan.
قِيلَ يَا رَسُولَ اَللَّهِ أَيُّ اَلصَّدَقَةِ أَفْضَلُ قَالَ جُهْدُ اَلْمُقِلِّ
Rasulullah pernah ditanya, "Sedekah apakah yang paling bagus?"
Maka Rasulullah menjawab, "Sedekah dari orang yang berkekurangan."
(Hadist Riwayat Ahmad)
Jadi, tak peduli apakah kita hanya seorang pedagang kecil, penjual koran ataupun penyemir sepatu, sedekah kita tetap dapat mengungguli dari apa yang dikeluarkan orang lain.
Salam Hijrah.
⏰ Waktunya bangun dan berubah dari tidur panjang kita!
* Ustad Arafat adalah penulis buku best seller Hijrah Rezeki dan motivator muslim.
No comments:
Post a Comment