Foto bersama Presiden Komisi Nasional UN HABITAT Korea, Park Soo Hyun, di National Assembly Hall, Seoul. Beliau mengundang PERPIKA untuk kolaborasi program-program kepemudaan di Korea maupun di Indonesia
SEOUL (DutaJatim.com) - Pada hari Rabu 13 November 2019 merupakan tonggak baru perjalanan program Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terkait promosi penyediaan tempat tinggal yang layak untuk semua orang atau yang biasa disebut UN Habitat (United Nations Human Settlements Programme) di Korea Selatan. Ini Laporan Ali Ikhsanul Qauli dari Seoul: Mahasiswa RI Diundang Deklarasi UN Habitat di Korsel.
Pada hari tersebut diselenggarakan upacara peresmian Komite Nasional Korea untuk UN Habitat, bertempat di gedung National Assembly Hall, Kota Seoul. Turut diundang pada upacara ini tokoh penting di Korea Selatan, di antaranya pembicara dari National Assembly Building, Moon Hee Sang, dan Wakil Perdana Menteri bidang Sosial dan Pendidikan, Eun Hye You.
Dalam sambutannya, Moon Hee Sang menitikberatkan pentingnya kolaborasi antara generasi tua dan muda untuk mengatasi problematika kehidupan urban. Sedangkan Eun Hye You menjelaskan bahwa peran pemuda bisa menjadi solusi untuk masa depan kehidupan kota yang lebih baik. “I hope with the wisdom of our country, we can leave nobody behind,” kata Eun Hye You.
Presiden Komite Nasional Korea UN Habitat, Park Soo Hyun, dalam pidatonya menyatakan bahwa UN Habitat ibarat sebuah sarana untuk mengembangkan kehidupan kota yang berkesinambungan dan ekslusif. “Leaving no one and no place behind,” katanya.
Pada acara tersebut, juga digelar deklarasi kerjasama dengan 8 organisasi kepemudaan di Korea. Yang menarik salah satunya adalah PERPIKA (Persatuan Pelajar Indonesia di Korea) dan CSAK (Cambodian Student Association in Korea). Mereja sama-sama berupaya mewujudkan kehidupan yang lebih layak untuk manusia utamanya bagi para pemuda. (*)
* Ali Ikhsanul Qauli adalah Mahasiswa S2 Kumoh National Institute of Technology, Korea Selatan dan Presiden PERPIKA 2019-2020.
No comments:
Post a Comment