Pasar Bandeng Murah Sidoarjo, Hanya 3 Jam 5,4 Ton Bandeng Ludes Terjual

SIDOARJO (DutaJatim.com) -  Tradisi Muludan di Sidoarjo antara lain diwarnai 

pasar bandeng murah. Pasar bandeng ini biasa digelar oleh Dinas Perikanan Kabupaten Sidoarjo untuk memeriahkan acara peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW. Pasar bandeng murah di Kantor Dinas Perikanan  ini sekaligus menunjukkan Sidoarjo sebagai kota perikanan atau kota bandeng.

Saat digelar Kamis 7 November 2019 hari ini pasar bandeng murah itu diserbu warga. Pasar Bandeng Murah Sidoarjo, Hanya 3 Jam 5,4 Ton Bandeng Ludes Terjual.

Pantauan  di lokasi ribuan warga antre sejak pukul 06.00 WIB untuk membeli bandeng murah. Setiap warga mendapatkan satu kupon, yang selanjutnya ditukar dengan ikan bandeng seberat 2 Kg dengan harga Rp 28 ribu.

Bupati Sidoarjo Saiful Ilah yang hadir di acara itu mengatakan,  ikan bandeng dijual murah agar warga bisa ikut melakukan peringatan Maulid Nabi yang biasanya membuat tumpeng dengan lauk bandeng. Untuk itu Dinas Perikanan menyediakan ikan bandeng sebanyak 5,4 ton. Bagi peminat, sehari sebelum acara mereka membeli kupon ke Dinas Perikanan.

"Cara pengambilan kupon dilampiri dengan KTP, setiap warga hanya diperbolehkan membeli ikan bandeng paling banyak 4 Kg,"  ujar Bupati Saiful kepada wartawan di Dinas Perikanan Sidoarjo, Kamis (7/11/2019).

Bupati Saiful mengatakan, ikan bandeng yang dijual produksi tambak kawasan Sidoarjo. Ikan bandeng ini dijual lebih murah dari harga pasaran. Kegiatan menjual ikan bandeng murah ini juga untuk mendorong para petambak meningkatkan budidaya ikan bandeng di Sidoarjo.

"Selain itu agar masyarakat Sidoarjo gemar mengkonsumsi ikan bandeng yang dihasilkan oleh para petambak asli Sidoarjo,"  katanya.

Salah seorang  pembeli bandeng, Hartatik (50) dan Aisyah  (40) warga Perumahan Bluru Permai Sidoarjo, mengatakan senang ikut antre sejak pagi karena ingin membeli ikan bandeng. Mereka berangkat dari rumah pukul 05.30 WIB dan mulai antre pukul 06.00 WIB.

"Antre sejak pagi. Dan alhamdulillah dapat dua kupon. Kemudian ditukar dengan bandeng 4 kg. Keluarga kami suka mengkonsumsi ikan bandeng," kata Hartatik.

Aisyah juga antusias membeli bandeng. "Ya karena harganya lebih murah dari pasar ikan atau di Pasar Larangan," katanya. Dia tak heran melihat Pasar Bandeng Murah Sidoarjo, Hanya 3 Jam 5,4 Ton Bandeng Ludes Terjual. " Ramai orang beli bandeng murah," katanya. (gus)