Wapres KH Ma'ruf Amin bersama CEO tirto.id A. Sapto Anggoro.
JOMBANG (DutaJatim.com) - Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke Jombang, Jawa Timur, untuk menghadiri rapat kerja nasional (rakernas) yang diselenggarakan Pengurus Pusat Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU), Kamis 23 Januari 2020 hari ini.
"Memang dijadwalkan akan hadir di Jombang. Ini untuk pengamanan juga kami maksimalkan supaya berjalan tertib, aman, dan lancar, jadi beda dengan tamu yang lain," kata Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Jombang, AKP Hariyono, di Jombang, Kamis pagi ini.
Dia mengatakan pengamanan melibatkan personel gabungan dari Polri dan TNI. Sekitar 400 personel diturunkan untuk pengamanan kunjungan kerja Wapres tersebut. Anggota disebar di sepanjang jalur yang dilewati Wapres, termasuk di lokasi kegiatan.
Sesuai dengan rencana, lokasi acara tersebut di Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambak Beras, Kabupaten Jombang. Selain Wapres, saat kunjungan kerja tersebut juga ikut serta istri, Nyai Wury Ma'ruf Amin.
Berdasarkan jadwal yang diterima, rombongan mulai berangkat dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, dengan pesawat kepresidenan menuju Bandara Juanda, Surabaya. Setelah tiba di Surabaya, rombongan disambut Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Forkopimda setempat.
Setelah istirahat sebentar, rombongan melanjutkan perjalanan menggunakan helikopter menuju Alun-Alun Jombang. Rombongan disambut Bupati Jombang Munjidah Wahab dan langsung menuju lokasi acara, di PP Bahrul Ulum Tambak Beras, Kabupaten Jombang.
Wapres Ma'ruf Amin akan meresmikan Rakernas IPPNU. Kegiatan tersebut juga dikemas dengan acara santri digital fest serta beragam bazar. Dalam acara itu, selain dihadiri Wapres Ma'ruf Amin, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Jombang Munjidah Wahab, juga direncanakan dihadiri Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj dan tamu undangan lainnya.
Rakernas IPPNU direncanakan berlangsung 23-25 Januari 2020. Berbagai hal akan dibahas dalam komisi-komisi, yakni komisi organisasi, komisi program, komisi rekomendasi, serta komisi korp pelajar putri. (ndc/ara)
No comments:
Post a Comment