JOMBANG (DutaJatim.com) - Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Warga Nahdliyin, khususnya di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, berduka. Salah seorang ulama yang juga Wakil Rais Syuriyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jombang, Habib Muhammad bin Ali Al-Jufri wafat, pada Kamis (2/1) pukul 04.10 WIB di Jalan Wahid Hasyim, Kepatihan, Kabupaten Jombang.
Jenazah almarhum dimakamkan di pemakaman Kelanjen, Jombang pada Kamis sore sekitar pukul 15.30 WIB. Ratusan warga sekitar dan sejumlah Nahdliyin mengikuti prosesi pemakaman almarhum.
"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un, PCNU Jombang menyampaikan duka mendalam atas wafatnya Habib Muhammad bin Ali Al-Jufri pada hari Kamis Pahing tanggal 2 Januari 2020/6 Jumadil Ula 1441 Hijriyah dengan jabatan terakhir Wakil Rais Syuriyah PCNU Jombang masa khidmah 2017-2022,” demikian isi surat resmi yang dikeluarkan PCNU Jombang.
Surat dengan nomor 814/PC/A.II/L-12/1/2020 itu disebar oleh Sekretaris PCNU Jombang, Moh Muklis Irawan lewat beberapa WhatsApp Group (WAG) pengurus tanfidziyah dan ketua lembaga serta pengurus MWCNU se-Jombang. Di samping menyampaikan berita duka, isi surat juga menginstruksikan kepada semua pengurus NU mulai tingkat Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) hingga tingkat ranting agar melaksanakan shalat ghaib kepada almarhum.
“Untuk itu, PCNU Jombang menginstruksikan kepada seluruh Pengurus MWCNU, Ranting NU, dan warga NU agar melaksanakan shalat ghaib ditujukan kepada almarhum,” demikian lanjutan isi surat.
Semenjak berita duka ini mulai tersebar, ucapan duka dan doa husnul khatimah terus berdatangan di berbagai media sosial, seperti WAG, Facebook, Instagram, dan medsos lainnya. Sejumlah anggota grup dan warganet turut menyampaikan duka sekaligus doa untuk kebaikan almarhum di sisi Allah SWT.
Sosok almarhum membekas di hati warga NU. Ia dikenal sebagai figur yang ikhlas dalam berkhidmah dan bisa dicontoh oleh warga NU lainnya.
“Saya baru tiga tahun mengenal beliau dan beliau sungguh ikhlas dalam berjuang,” ujar Ketua PCNU Jombang, KH Salmanudin Yazid.
Di masa hidupnya, selain almarhum mengabdikan dirinya di NU, ia juga merupakan Pengasuh Majelis Riyadlun Nabawi. (nuo)
No comments:
Post a Comment