Dari kiri: Ketua MCCC Jatim Tamhid Masyhudi, Bendahara PWM Sukadiono, Ketua PWM Jatim Saad Ibrahim, Alim Markus dan Liem Ou Yen.
SURABAYA (DutaJatim.com) - Paguyuban Masyarakat Tionghoa Surabaya (PMTS) menyalurkan bantuan beras 10 ton dan mi instan 50 dos melalui Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur untuk dibagikan kepada warga terdampak wabah Corona (Covid-19), Selasa (12/5/2020).
Bantuan beras dan mi itu diserahkan oleh Ketua PMTS Alim Markus kepada Ketua PWM Jatim Saad Ibrahim di Kantor PW Muhammadiyah Jatim Jl. Kertomenanggal Surabaya.
Hadir juga dalam acara tersebut Wakil Ketua PWM Sulthon Amien, Bendahara PWM Sukadiono, Ketua MCCC (Muhammadiyah Covid-19 Command Center) Jatim Tamhid Masyhudi, dan Koordinator PMTS Liem Ou Yen.
Saad Ibrahim mengatakan, bantuan beras ini akan disalurkan ke warga dhuafa yang terdampak Covid-19 seperti bantuan sebelumnya dari PMTS sebanyak 5 ton beras dan ratusan paket sembako.
”Di kita ada istilah hari kemarin hendaklah lebih baik dari hari ini dan hari besok harus lebih baik dari hari ini. Nah Pak Alim kemarin sudah kirim 5 ton, hari ini 10 ton maka besok mestinya lebih baik dari hari ini,” gurau Saad Ibrahim yang membuat tawa semua orang yang hadir dalam acara itu.
Menjawab seloroh Saad Ibrahim, Alim Markus langsung mengatakan, sudah pasti kita juga melakukan "hari ini lebih baik dari hari kemarin". Karena itu jumlah beras yang dikirim hari ini lebih banyak ditambah 50 dos mi instan.
”Doakan saja kita semua bisa melewati situasi wabah sekarang ini dengan baik sehingga besok bisa menambah banyak beras yang dikirim untuk Muhammadiyah Jatim,” jawab Alim Markus yang juga Dirut Maspion Group itu sambil tertawa.
Sebelumnya Liem Ou Yen mengecek kiriman beras yang datang pagi tadi di gudang Kantor PWM Jatim didampingi Saad Ibrahim. Beras itu dikemas dalam karung berisi 25 kg sehingga seluruhnya ada 400 karung. ”Beras ini kualitasnya bagus,” katanya.
Dia berharap pembagian beras bisa terkoordinasi baik sehingga tidak ada antrean apalagi sampai rebutan seperti di tempat lain yang diberitakan TV dan koran.
Saad menjelaskan, Muhammadiyah mempunyai jaringan mulai provinsi, kota/kabupaten, kecamatan hingga desa. Semua ada datanya sehingga bantuan tersalurkan dengan baik dan memperhatikan social distancing.
Ketua MCCC Jatim Tamhid Masyhudi menambahkan, tanggal Selasa, 19 Mei 2020 Muhammadiyah mengadakan bakti sosial lagi serentak se Jawa Timur membagikan 38.000 paket sembako kepada warga dhuafa.
”Seluruh MCCC daerah sudah mengumpulkan bahan pangan dan siap bergerak bersama pada Selasa pekan depan,” katanya. (gas)
No comments:
Post a Comment