MAKKAH (DutaJatim.com) - Alhamdulillah. Seluruh jamaah haji bebas Virus Corona. Departemen Kesehatan Arab Saudi mengumumkan bahwa tidak ada penyakit yang mempengaruhi kesehatan jamaah haji.
Seperti dilansir Saudi Press Agency, kondisi kesehatan jamaah secara keseluruhan baik-baik saja. Kementerian kesehatan juga menekankan bahwa tidak ada kasus infeksi Coronavirus yang dilaporkan di antara para peziarah.
Kementerian tersebut juga telah mengerahkan sebanyak 8.000 petugas, termasuk praktisi kesehatan dan 51 klinik kesehatan dan 200 ambulan untuk menyediakan layanan kesehatan.
Para jamaah sudah menyelesaikan prosesi haji 1441H termasuk menginap atau Mabit di Mina. Lalu jamaah haji melakukan lontar Jumrah Ula, Wustha, dan Aqabah.
Endang Jumali Konsul Haji KJRI Jeddah mengatakan, proses haji 1441H berjalan lancar. Data yang masuk ke Konsul Haji, saat ini terdapat 16 WNI Ekspatriat di Saudi yang terdaftar.
Mereka adalah Muhammad Wahyu, Endan Suwandana, Ahmad Sujai, Huda Faristiya, 'Abdul Muhaemin, Siri Marosi, Muhammad Toifurrahman, Ata Farida, Eni Wahyuni, Irma Tazkiya, M Zulkarnain, Ali Muhsin Kemal, Akram Hadrami, Agus Sugiarto, Titin Agustin, dan Juwaeriyah Awaludin.
Mereka di Saudi tinggal dan bekerja di sejumlah kota, antara lain: Riyadh, Madinah, Yanbu', Makkah, Jeddah, dan Al Khobar.
"Alhamdulillah semua dalam keadaan sehat. Kita ikut memantaunya melalui komunikasi via Whatsapp group (WAG) dengan para jemaah WNI ekspatriat yang tinggal di Saudi," tandasnya.
Sebelumnya, Kamis (30/7), Endang Jumali mengupdate ada 13 WNI beruntung bisa berhaji tahun ini.
Ke-13 WNI itu di Arab Saudi antara lain bekerja sebagai guru, petugas kebersihan (cleaning service), pekerja restoran, dan ibu rumah tangga. Mereka tersebar di berbagai kota Arab Saudi, seperti Madinah, Riyadh, dan Jeddah.
Sebagaimana jemaah dari unsur ekspatriat, mereka sebelumnya mendaftar lebih dulu ke website milik Kementerian Haji dengan mengisi syarat-syarat. Setelah diseleksi secara elektronis, mereka mendapat pengumuman bahwa mereka lolos untuk naik haji 2020.
Dalam penjelasannya di website KJRI Jeddah, Endang Jumali menuturkan bahwa berdasarkan informasi dari Kementerian Haji dan Kementerian Informasi Arab Saudi, jemaah haji 2020 berjumlah 1.000 orang
(kmg)
