JAKARTA (DutaJatim.com) - Kementerian Kesehatan RI memberi warning kepada Aqwam Fiazmi Hanifan pemilik akun twitter @aqfiazfan yang dinilai menghina Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. Hal itu karena Aqwam memposting tulisan di media sosial tersebut bahwa menkes lebih berguna ketimbang binatang.
"Menkes dan @kemenkesRI terbuka dengan kritik dan saran dari siapapun. Namun kami menilai unggahan saudara (Aqwam) memuat unsur penghinaan dan pencemaran nama baik Menkes dan Kemenkes sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 27 ayat (3) UU ITE.
Saudara Aqwam, kami tunggu itikad baiknya," demikian peringatan dari Kemenkes seperti dilihat di akun @kemenkesRI Selasa 4 Agustus 2020 malam.
Unggahan Kemenkes pun disambut pro-kontra. Misalnya Akhmad Sahal
@sahaL_AS yang mengatakan," Kalo Menkes masih pengen punya nama baik, ini yang perlu dilakukan saat ini:
Tahu dirilah kalo ternyata terbukti gak becus nangani pandemi. Dan segera mengundurkan diri!"
Untuk itu Okky Madasari
@okkymadasari juga meminta agar Menkes minta maaf.
"Pak Menkes, ditunggu permohonan maafnya pada rakyat Indonesia," katanya.
Cuitan Okky banyak direspon warganet yang meminta Menkes minta maaf. Salah satunya dari Millawati @millawati.
"Masih punya waktu buat surat seperti itu ya? Padahal banyak Pasien yg tdk punya wkt lagi menunggu antrian ventilator, banyak tenaga medis tdk punya banyak wkt utk istirahat. Rapid dilarang digunakan tapi akses ke swab masih sulit & mahal. Model begini protes disebut tdk berguna?"
Namun demikian ada yang membela Kemenkes seperti Kalis Mardiasih @mardiasih.
"Semangat berkarya kemenkes jangan pedulikan suara haters wqwq," katanya.
(wis)
No comments:
Post a Comment