SURABAYA (DutaJatim.com) - Kelakuan orang dewasa kepada bocah ini sungguh terrrlaaaaluu. Dalam video yang juga dibagikan staf khusus Menhan, Dahnil A. Simanjuntak di Twitter, tampak seorang bocah yang mabuk, teler sempoyongan usai dicekoki minuman keras atau miras oleh seorang pemuda. Video itu viral di media sosial (medsos) Senin 24 Agustus 2020 pagi ini.
Dalam video tersebut, bocah lugu itu tampak menurut saja ketika diminta menenggak miras hingga tiga gelas. Usai menenggak minuman, pemuda itu meminta bocah tersebut untuk pergi bermain.
Yang memprihatinkan, ketika bocah tersebut berjalan dia tampak sempoyongan. Sempat berjalan hingga beberapa meter hingga akhirnya dia jatuh tersungkur di tumpukan balok kayu.
Anak itu berusaha untuk bangun dan berjalan kembali. Tapi semakin sempoyongan dan malah berjalan mundur hingga akhirnya terjatuh lagi. Konyolnya, pemuda yang mencekoki si bocah malah tertawa bersama temannya.
Setelah video tersebut viral, lokasi kejadian diketahui berada di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Polisi bergerak cepat dan menangkap dua orang pelaku pemberi minuman keras kepada seorang bocah di Kecamatan Towuti, Luwu Timur.Pak Komisioner KPAI @jasraputra80 ini sudah sangat keterlalu. Mohon ditindaklanjuti @DivHumas_Polri https://t.co/DMz030SwRw
— Dahnil A Simanjuntak (@Dahnilanzar) August 23, 2020
Kedua pelaku masing-masing berinisial FE dan RH itu merupakan warga Desa Timampu, Kecamatan Towuti, Luwu Timur. Mereka ditangkap polisi pada Minggu malam, 23 Agustus 2020, pukul 19.00 Wita.
Keduanya dijerat pasal berlapis dengan Undang-Undang Perlindungan Anak dan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik. Polisi mengamankan barang bukti satu handphone yang digunakan untuk merekam video tersebut.
Sementara bocah yang menjadi korban saat ini masih menjalani pendampingan dari Kepolisian dan Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak Kabupaten Luwu Timur. (VCI)
No comments:
Post a Comment