TUBAN (DutaJatim.com) - Kapolda Jawa Timur (Jatim) Irjen Pol Dr. Mohammad Fadil Imran, M.Si., melakukan kunjungan kerja ke Polres Tuban. Selain dalam rangka silaturahmi, kunjungan tersebut juga untuk mengecek kesiapan Polres Tuban dalam menghadapi pilkada serentak di tengah pandemi Covid-19 pada 9 Desember mendatang, Senin (9/11/2020).
Rombongan bersama Pangdam V/Brawijaya Mayjend TNI Suharyanto, S. Sos., M.M., dan Pangkoarmada II Laksamana Muda TNI I. N.G. Sudihartawan, beserta para PJU tiba di Mapolres Tuban sekitar pukul 09.00 wib.
Kunjungan ini pun disambut langsung oleh Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono, S.I.K., S.H., M.H., Bupati Tuban H. Fathul Huda, Dandim 0811 Tuban Letkol Inf Viliala Romadhon, S.E., M.I.Pol., Pejabat utama, Kapolsek jajaran, Danramil Jajaran serta personel polres Tuban.
Kapolres Kabupaten Tuban, AKBP Ruruh Wicaksono memaparkan situasi wilayah hukum Polres Tuban saat ini masih dalam keadaan aman dan kondusif untuk menghadapi pilkada mendatang.
Polres Tuban juga siap menerjunkan personel Polri sebanyak 590 personel dibantu TNI 391 personel, Satpol PP 71 personel dan Linmas 6.270 personel dalam pengamanan pelaksanaan Pilkada Tuban 2020 beserta sarana dan prasarananya.
Setelah kegiatan Paparan Kapolres Tuban selesai, dilanjutkan Pengarahan oleh Pangdam V/Brawijaya dilanjut Pengarahan oleh Pangkoarmada II dan yang terakhir oleh Kapolda Jatim.
Dalam arahannya, Kapolda Jatim menekankan kepada anggotanya serta jajaran TNI agar peka dengan situasi sosial maupun situasi politik yang berkembang saat ini menjelang pelaksanaan Pilkada serentak.
"Jangan sampai ada peristiwa atau masalah yang tidak bisa kita antisipasi, satu bulan kedepan kuping kita harus kita korek, mata kita tiap hari harus melotot, deteksi dini dan fungsi intelejen harus berjalan dengan baik, sehingga setiap permasalahan bisa kita atasi," tegas Kapolda Jatim.
Pihaknya juga berpesan kepada Bhabinkamtibmas, Babinsa, rekan Danramil dan Kapolsek agar dimonitor betul potensi kerawanan dinamika sosial politik yang berkembang kedepan.
"Tolok ukur keberhasilan kita kedepan bukan seberapa mampu menyelesaikan perkara, seberapa mampu kita menangkap pelaku kerusuhan, tapi seberapa mampu kita mencegah supaya hal tersebut tidak terjadi," pungkasnya.
Pada kunjungannya tersebut, Kapolda Jatim juga menyempatkan untuk berkomunikasi dengan Bhabinkamtibmas, Bhabinsa serta pengurus KTS di lokasi masing-masing secara virtual dan memberikan pertanyaan kepada Bhabinkamtibmas maupun Babinsa tentang seputaran Kampung Tangguh Semeru (KTS).
Kegiatan diakhiri dengan pemberian bantuan 10.000 masker secara simbolis oleh Kapolda Jatim, Pangdam V/Brawijaya 10.000 masker, Pangkoarmada II 2.500 masker dan foto bersama.
Selanjutnya Kapolda Jatim beserta rombongan sekitar pukul 12.30 wib bertolak ke Polres Lamongan dalam rangka kunjungan kerja serupa. (Hud)
No comments:
Post a Comment