Pemkab Pamekasan Sediakan Fasilitas Untuk Penataan Para PKL

Para PKL yang memadati Jalan Dirgahayu Pamekasan.

PAMEKASAN (DutaJatim.com) - Pemkab Pamekasan akan menata PKL yang selama ini berjualan di sejumlah ruas jalan yang ada di kota Pamekasan, agar kota menjadi rapi, tertib dan indah. Langkah yang akan dilakukan diantaranya Pemkab akan menyewa lahan milik swasta untuk ditempati para PKL dan mereka tidak lagi  berjualan di pinggir jalan.

Plt Kepala Dinas Koperasi dan UKM Pamekasan Abdul Fata mengatakan para PKL itu akan mendapat perhatian agar bisa mendapatkan tempat yang layak dan nyaman namun juga tidak mengganggu ketertiban dan keindahan kota. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk perhatian pemerintah dalam menumbuhkan ekonomi masyarakat. 

Kawasan PKL yang kini sudah tersedia lahan milik swasta untuk disewa menjadi tempat berjulan para PKL diantaranya adalah para PKL yang berjualan di sepanjang Jalan Dirgahayu Pamekasan.

Menurut Abd Fata kini Pemkab telah menyewa lahan milik Yayasan Dharmasiswa Madura yang berlokasi di pinggir atau sebelah utara Jalan Dirgahayu.

“Untuk para PKL yang berjualan di sepanjang jalan Dirgahayu tersebut itu nanti ditarik ke dalam, di lahan milik Yayasan Dharmasiswa di Jalan Dirgahayu itu. Nanti semua PKL harus masuk  dan Jalan Dirgahayu bersih dari PKL baik siang atau malam. Tahun ini pengosongan dulu, apakah nanti pengosongan dengan pembangunannya semuanya tergantung dengan ketersediaan anggaran,” kata Fata. 

Relokasi PKL di sepanjang Jalan Dirgahayu itu, kata Fata, akan memiliki dua manfaat. Pertama di sepanjang jalan itu akan bersih dan rapi. Yang kedua guna meningkatkan daya tarik masyarakat untuk berkunjung ke tempat tersebut dengan target akhir terjadi perputaran ekonomi yang lebih cepat. Karena itu di lahan baru itu akan dibangun fasilitas agar lebih menarik warga.

“Yang jelas Bapak Bupati menginginkan terlaksana juga  pada tahun ini. Tujuannya untuk menertibkan PKL biar bersih. Dan ini juga menjadi bagian dari program prioritas Bapak Bupati juga untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan ekonomi melalui PKL,” jelasnya.  

Relokasi PKL ke tempat yang lebih strategis dan tidak mengganggu kepentingan masyarakat dan keindahan serta  ketertiban kota itu merupakan komitmen Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, untuk memberdayakan masyarakat melalui lima program prioritasnya, yang salah satunya adalah perbaikan bidang ekonomi. 

“Ini salah satu bentuk nyata bahwa Bapak Bupati memberikan perhatian serius kepada pemberdayaan UKM melalui PKL.  Tidak mungkin beliau menyediakaan anggaran yang nanti cukup besar kalau tidak karena memiliki perhatian serius bagi mereka,” tandasnya.  

Selain di Jalan Dirgahayu, kawasan PKL yang juga jadi perhatian Pemkab untuk direlokasi adalah PKL yang berada di sepanjang Jalan Jokotole, Jalan Kesehatan dan sejumlah ruas jalan lainnya. Para PKL itu nanti akan dipindah dan disediakan lahan di lahan eks RSUD Pamekasan di Jalan Kesehatan.   

Hingga kini, kata Fata, lahan eks RSUD di Jalan Kesehatan tersebut telah dibangun sejumlah fasilitas menarik yang nanti akan membuat para PKL dan warga yang berbelanja di dalamya akan betah.

 “ Tahun ini pembangunan atap dan fasilitas lain seperti toilet, kamar mandi dan lain sebagainya,” pungkasnya.(mas)