MAGETAN (DutaJatim.com) - Salat Tarawih biasanya dilakukan agak cepat sebab jumlahnya 20 rekaat ditambah salat Witir tiga rekaat. Untuk itu, bacaan ayatnya dipilih yang pendek. Bahkan dibaca cepat. Lebih dari itu, di Blitar ada salat Tarawih kilat, hanya 7 menit.
Namun demikian, ada yang memilih "jalan tengah". Salat Tarawih 4 salam atau 8 rekaat dengan bacaan ayatnya panjang agar lebih khusyuk.
Tapi ada pula yang salat Tarawih sangat lama dengan 30 juz, kurang lebih 8 jam selesainya menjelang Subuh. Salat Tarawih ini konon meniru Salat Nabi yang memang sangat lama mengingat salat itu menemukan keindahan dan kesyahduan saat menghadap Allah SWT.
Salat Tarawih 30 Juz itu sudah berlangsung selama 5 tahun lebih di Ponpes Al Fatah Desa Temboro Kecamatan Karas Kabupaten Magetan. Desa Temboro ini sekarang diberi julukan Kampung Madinah. Ponpesnya dikenal sebagai Ponpes Temboro.
Mengenai rekaatnya sama, 20 ditambah tiga rekaat salat Witir. Yang membedakan adalah bacaanya habis Al Fatihah disambung bacaan Al Quran satu juz hingga satu setengah juz. Namun bila tidak kuat santri atau jamaah bisa memilih yang cepat misal 15 juz hingga satu juz di jamaah Tarawih lain yang masih dalam satu kompleks ponpes.
Ustadz Barli Musaddad Kepala Madrasah Diniyah Ponpes Al Fatah Temboro seperti dikutip dari nusadaily.com, bahwa awalnya salat Tarawih dengan 1 juz, kemudian ingin tambah dan tambah terus hingga akhirnya sampai 30 juz.
" Awalnya salat Tarawih 30 juz ini dari kesemangatan para santri, para ahbab ahbab yang datang merasa ingin tambah. Awalnya kita buat satu juz kemudian tambah 5 juz, 10 kemudian 20 juz. Akhirnya pada satu malam khatam 30 juz," katannya.
Selesai salat Tarawih biasanya langsung sahur. Dan tidak cuma satu tempat, sekarang kurang lebih ada 10 halaqoh atau 10 lokasi yang salat Tarawihnya 30 juz. Setiap malam khatam satu kali Al Qur'an.
" Sebenarnya yang susah adalah makmumnya, karena setiap 5 juz imamnya ganti. Ya istirahat ganti imam, satu halaqoh biasanya 5 hingga 6 imam penganti. Sedang makmum kan tidak ganti, " jelasnya.
Lebih lanjut, kata dia, imam wajib hafidz Qur'an dengan bengitu bacaanya lancar. Selain itu menurut ustadz Barli, salat tarawih dengan 30 juz ini juga sebagai program bagi tahfidz tahfidz Quran di ponpes Al Fatah.
" Tarawih 30 juz ini tidak ada paksaan atau kewajiban bagi santri, santri bisa memilih halaqoh halaqoh yang dirasa mampu. Jadi lebih kepada kesadaran masing masing, " pungkasnya.
Bagaimana apakah tertarik ingin ikut salat Tarawih dengan 30 juz, silakan datang di Ponpes Al Fatah Temboro di Kecamatan Karas Kabupaten Magetan. Namun saat ini karena masih dalam suasana pandemi pihak ponpes akan memeriksa kesehatan yang ingin ikut berjamaah. Pihak pondok benar benar menerapkan prokes bagi jamaah yang dari luar ingin masuk pondok. (nto)
No comments:
Post a Comment