Bupati Badrut Tamam, Branch Manager PT Taspen dan Sekdakab Pamekasan tunjukkan sarung tenun produk Pamekasan. |
PAMEKASAN (DutaJatim.com) - Program Wira Usaha Baru (WUB) yang menjadi unggulan Pemkab Pamekasan terus menggeliat. Senin ( 5/4/2021) PT Taspen Persero Cabang Pamekasan menyerahkan bantuan CSR bagi pengusaha WUB. Penyerahan dilakukan Yoka Krisma Wijaya Branch Manager PT Taspen Persero Pamekasan kepada Bupati Pamekasan Baddrut Tamam di Mandhepa Agung Ronggosukowati.
Kepada wartawan yang menemuinya usai acara penyerahan bantuan CSR, Bupati Baddrut Tamam mengatakan WUB yang merupakan program prioritas Pamekasan ini sudah mulai berjalan baik. Para pengusaha anggota WUB banyak yang berhasil produksi aneka ragam produk diantaranya sepatu, sandal, songkok dan sarung tenun.
Khusus untuk perusahaan yang memproduksi sarung tenun, kata Baddrut Tamam, ada di Desa Larangan Badung Kecamatan Palengaan. Saat ini sudah memiliki tiga mesin dan akan ditambah menjadi lima. Dia yakin jika nanti masyarakat banyak menggunakan sarung tenun produksi sendiri, maka akan melahirkan penjualan yang luar biasa.
“Saya ini menghitungnya untuk sarung tenun kalau jumlah masyarakat Pamekasan itu 800 ribu lebih, 200 ribu saja membeli sarung tenung kita, yang diproduksi oleh masyarakat Badung, terus kemudian yang memproduksi ambil laba Rp 20 ribu saja itu sudah ada Rp 4 milyar uang beredar ditengah tengah masyarakat kita disector ini,” ungkapnya.
Selama ini, kata dia, uang itu beredar diluar. Dengan adanya perusahaan pembuat sarung sendiri, di Pamekasan, maka uang itu ditarik kembali ke Pamekasan utuk mendinamisir perekonomian Pamekasan sendiri. Artinya dengan munculnya anega ragam usaha memenuhi kebutuhan sendiri seperti produksi sarung, maka masyarakat mendapatkan nilai lebih.
“Alhamdulillh juga PT Taspen Pamekasan ini mau memberikan pinjaman kemitraaan strategis dengan pemerintah Pamekasan. Setelah membantu alat alat produksi yang diberikan hari ini, PT Taspen akan membangun kemitraan lagi untuk membantu kita memajukan WUB kedepan nanti, “ kata Baddrut Tamam.
Dia menambahkan PT Taspen itu juga berjanji akan memberikan bantuan lagi berupa bantuan tambahan modal bagi anggota WUB dengan bunga kecil 3 % tiap tahunnya, sebagai bentuk kemitraan strategis antara PT Taspen dengan Pemkab Pamekasan yang diperuntukkan bagi pengusaha WUB.
Semua pengusaha WUB yang sudah jalan nanti akan diberi bantuan. Perusahaan songkok, sepatu, sandal dan sarung tenun dan aneka usaha lainnya akan dapat perhatian. Menurut rencana minggu ini para pengusaha itu akan dikumpulkan dan akan bertemu dengan PT Taspen untuk membicarakan tentang bantuan tersebut.
Bantuan yang akan diberikan pada pengusaha WUB nanti, kata Baddrut Tamam, bentuknya berupa pinjaman dengan skema bunga yang sangat kecil. Harapannya nanti seluruh masyarakat Pamekasan mencintai produk daerahnya sendiri.
“Cara inilah yang sedang kita dorong untuk bangkitnya ekonomi kesejahteraan masyarakat. Syukur kita semua anak anak kita pakai sepatu dari Pamekasan, juga pake sarung dari Pamekasan, pake songkok dan tas dari Pamekasan. Kalau ini sudah berjalan, ini luar biasa kita ini,” akunya.
Yoka Krisma Wijaya Branch Manager PT Taspen Pamekasan mengatakan PT Taspen menyerahkan CSR untuk bantuan WUB senilai Rp 100 juta dengan alat kerja berupa 5 unit mesin sablon, 1 unit mesin press, 1 unit mesin pengering kripik plus untuk bantuan peduli Ramadhan berupa 150 paket sembako yang meliputi beras plus materi sembako lainnya. Pada bulan Ramadhan nanti akan ada paket lagi yang akan diberikan secara gratis.
Selain bantuan CSR PT Taspen juga memberikan penghargaan pada Pemkab Pamekasan terkait dengan sinergitas antara PT Taspen dengan Pemkab Pamekasan. Support dari Bupati juga terkait dengan dukungan atas layanan Taspen dalam program perlindungan bagi para ASN dan pegawai non ASN di Pemkab Pamekasan.
Terkait dengan upaya memajukan WUB, dia mengatakan bahwa PT Taspen tiap tahun punya tugas sebagai penggerak ekonomi masyarakat, membantu agar UMKM lokal bisa tumbuh dan berkembang, salah satu diantaranya adalah program PT Taspen yang akan kerjasama dengan Pemkab Pamekasan untuk meningkatkan UMKM local yang ada sudah masuk ke WUB.
“Kita akan berikan pelatihan pendampingan permodalan, nanti kita akan jabarkan dulu porgramnya apa aja, dan mana aja sector sector yang mungkin bisa kita support. Nanti kita kerjasama dengan Pemkab Pamekasan apakah usaha produksi sarung songkok sepatu kain batik dan lan lain. Nanti kita support disitu, jadi tindak lanjutnya setelah ini kita langsung komunikasi dengan Pemkab Pamekasan,” pungkasnya. (mas)
No comments:
Post a Comment