SURABAYA (DutaJatim.com) -Pengusaha Peduli NKRI bekerja sama dengan Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia (YHMCHI) menyalurkan 500 paket bingkisan beras. Setiap paket berisi beras 10 kg beras dan 20 buah masker untuk masyarakat kurang mampu di Masjid Cheng Hoo, Selasa (11/5/2021) sore.
"Kami mengucapkan banyak terima kasih atas sumbangsih Pengusaha Peduli NKRI. Dimana pada masa pandemi ini bingkisan tersebut sangatlah berarti bagi saudara-saudara kita," kata Ketua Umum YHMCHI, H.A. Nurawi.
Dia menambahkan, situasi nasional yang masih diliputi pandemi, maka proses pembagian paket dilakukan secara simbolik. Dari jumlah 500 tersebut, hanya 30 orang saja yang hadir sebagai perwakilan.
"Jadi secara simbolis kita bagikan kepada 30 orang perwakilan yang hadir langsung di Masjid Cheng Hoo Surabaya, " katanya.
Kegiatan sosial berbagi ini, lanjut Nurawi, didukung oleh berbagai ormas, mulai dari Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia, Persatuan Umat Budha, Persatuan Islam Tionghoa Indonesia ( PITI) dan lainnya. "Di mana pun kita dilahirkan, kita adalah saudara.
Perasaan saling peduli tidak dihalangi oleh perbedaan. Cinta kasih berlangsung sepanjang masa. Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada berbagai pihak yang mendukung kegiatan ini," katanya.
Linda Novanti, Camat Genteng yang juga hadir mengikuti acara, menyampaikan rasa harunya atas kepedulian berbagai pihak yang telah berbagi untuk kalangan masyarakat kurang mampu. Terutama karena dampak pandemi yang berpengaruh pada perekonomian masyarakat kecil.
"Ini membuktikan bahwa masih banyak orang baik yang masih peduli pada kita," katanya.
Di samping dihadiri langsung oleh Camat Kecamatan Genteng Surabaya, juga hadir dalam kesempatan ini, Bapak Hudy di dari Buddha Dharmawira Center (BDG), Ibu Becky dari Buddha Tzu Chi dan Bante dari Budayana.
Acara kemudian ditutup pembacaan doa oleh ustad Hasan Basri. Ketua Harian YHMCHI yang mendoakan agar bantuan-bantuan yang disalurkan kepada masyarakat dapat memberikan keberkahan dan banyak manfaat pada masyarakat. (Tamam)
No comments:
Post a Comment