dr. Rohmat Hidayat. |
MAGETAN (DutaJatim.com) - Angka kematian akibat covod 19 di Kabupaten Magetan tinggi di atas angka kematian Jawa Timur maupun angka kematian Nasional. Tercatat 7,59 % di atas angka kematian Nasional yang hanya 2,%.
Tingginya angka kematian akibat covid 19 di Kabupaten Magetan ini dibenarkan oleh Kapala Bidang Pencegahan dan Penularan Penyakit (P2P) Dinas Keshatan Magetan dr. Rohmat Hidayat.
"Iya betul angka kematian di Magatan relatif tinggi dibanding angka kematian Nasional maupun di Provinsi Jawa Timur, yaitu 7,59 persen, " katanya seperti dikutip dari nusadaily.com, Minggu (4/07/2021).
Tingginya angka kematian ini, lanjutnya, akibat testing yang dilakukan belum sesuai dari standar WHO yang disarankan. Angka kematian dihitung dari jumlah kematian dibagi testing yang dilakukan.
"Standar WHO testing yang dilakukan 1 banding 30 atau minimal 1 banding 15, testing yang dilakukan di Magetan 1 banding 7 hingga 1 banding 10, " jelasnya.
Lebih lanjut, untuk menurunkan angka kematian di Magetan perlu dilakukan testing lebih banyak lagi. " Testing yang dilakukan saat ini masih di bawah standar WHO, " pungkas dr. Rohmat.
Sementara itu kasus terconfirmasi positif covid 19 di Kabupaten Magetan hingga hari ini sebanyak 4689 orang, 3981 sembuh. 360 orang dalam pemantauan dan 348 orang meninggal dunia. (nto/ndc)
No comments:
Post a Comment