SIDOARJO (DutaJatim.com) - Setelah lama mati suri dari perhelatan sepak bola karena terbelit masalah keuangan dan sanksi dari FIFA, kini Deltras yang sudah menjadi klub kebanggaan arek Sidoarjo itu bangkit lagi. Saat ini Deltras sudah diakuisisi oleh sebuah konsorsium dan di bawah manajemen yang baru, siap mengharumkan nama Kabupaten Sidoarjo.
CEO Deltras yang baru, Amir Burhanuddin didampingi Ketua PSSI Jawa Timur Riyadh dan Ketua Delta Mania, Saiful Bahri menemui Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor (Gus Muhdlor) di Pendopo Delta Wibawa untuk meminta ijin karena Deltras akan mulai bertanding di Divisi Tiga Liga Indonesia Selasa (14/9/2021).
Pada pertemuan itu Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor (Gus Muhdlor) menyampaikan dukungannya kepada konsorsium yang baru saja mengambil alih Deltras. Dukungan Bupati di antaranya siap memfasilitasi apa yang diperlukan Deltras. Termasuk Home Base yang rencananya akan ditempatkan di Sidoarjo.
Dengan bangkitnya klub the Lobster itu Gus Muhdlor berharap akan membawa nama Sidoarjo di kancah liga sepak bola nasional. Pemkab Sidoarjo sebagai fasilitator akan siap memfasilitasi Deltras untuk berlaga di divisi tiga. Bupati mengapresiasi konsorsium yang sudah menyelamatkan Deltras dari keterpurukan.
“Masuk di divisi tiga, Deltras akan menjadi kebanggaan Sidoarjo. Ini menjadi momen penting kerena Deltras ini merupakan klub kebanggaan masyarakat Sidoarjo,” ujarnya.
“Intinya kami atas nama pemkab Sidoarjo berterimakasih kepada mas Amir beserta semua teman-teman di konsorsium yang sudah mau bahu membahu untuk mensukseskan akhirnya bisa membawa Deltras masuk divisi tiga ini. Kita siap memfasilitasi itu semua, pemerintah sebagai fasilitator akan memfasilitasi agar laga berjalan dengan baik. Termasuk masalah home base dan sebagainya,” ucap Gus Muhdlor.
CEO Deltras, Amir pada pertemuan itu menyampaikan serah terima dengan manajemen lama sudah selesai. Sekarang Amir fokus mempersiapkan tim yang akan bertanding di divisi tiga.
“Kemarin banyak wacana tentang Deltras ini dikelola oles siapa dan sebagainya. Akhirnya kami beberapa orang yang kemudian menghimpun diri menjadi konsorsium mendapatkan mandat, wewenang dan kuasa dari manajemen lama bahwa Deltras diserahkan kepada kami. Karena Deltras ini adalah miliknya orang Sidoarjo kami memastikan sesama konsorsium bahwa Deltras namanya tetap Deltras dan Deltras tetap bermain di Sidoarjo,’ terangnya.
Amir menambahkan, “Kami tadi minta ijin kepada Pak Bupati, kami akan memulai laga kompetisi resmi di liga tiga. Sekaligus kami menyampaikan perencanaan klub ini kedepannya seperti apa dan alhamudillah Pak Bupati mensupport penuh dan kami siap bertanding di liga tiga,” katanya.
Terkait persoalan keuangan yang membelit klub berjuluk the lobster itu Amir mangaku pihaknya sudah menyelesaikan dan sudah tidak ada tanggungan. Ia memastikan Deltras sudah bebas dari sanksi FIFA.
“Segala tunggakan menjadi tanggung jawab kami selaku manajemen baru untuk menyelesaikan dan kami telah menyelesaikan per hari ini dan saya berani memastikan bahwa Deltras tidak akan ada sanksi dari FIFA perhari ini,” janji Amir.
Untuk pelatih dan para official Amir mencari sosok yang memiliki darah Deltras. Sedangkan home base akan ditempatkan di Sidoarjo.
“Sekarang sudah proses, dalam waktu satu dua hari ini kita mencari pelatih dan membentuk tim. Termasuk para official nanti kita pilih yang punya darah Deltras dan home base kita tempatkan di Sidoarjo”, terangnya.
Di bawah manajemen baru semua persoalan keuangan yang selama ini membelit Deltras sudah diselesaikan termasuk membayar tunggakan gaji pemain asing. Sekarang Deltras sudah masuk divisi tiga liga Indonesia dan diharapkan bisa membawa harum nama Sidoarjo. (ir/win)
No comments:
Post a Comment