PAMEKASAN (DutaJatim.com) -Gerakan Vaksinasi Serentak Berhadiah yang digelar Pamekasan selama dua bulan, Jumat (11/3/22) diundi. Undian dilakukan di tiap tiap kecamatan. Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menghadiri undian yang digelar di Kecamatan Galis. Sementara anggota Forkopimda lainnya berpencar di kecamatan lainnya.
Bupati Baddrut Tamam mengatakan sampai hari ini, persentase capaian vaksinasi di Kabupaten Pamekasan masih terendah di Jawa dan Bali. Meski demikian persentase yang dicapai telah memenuhi target.
Dia mengatakan hingga hari terakhir vaksinasi serentak Kamis (10/3/22) kemarin jumlahnya sudah mencapai 71 persen.
“Pamekasan ini sampai hari ini masih terendah vaksinasinya se Jawa-Bali. Segala daya dan upaya terus kita lakukan. Alhamdulillah dua bulan ini dari 31% vaksinasi di daerah ini kita membuat cara untuk membuat vaksinasi optimal Pamekasan Optimis dalam bentuk kegiatan vaksinasi berhadiah. Dari vaksinasi berhadiah ini sekarang naik menjadi 71 %,” ucapnya.
Dari hasil analisanya Baddrut Tamam menyimpulkan ternyata banyak warga masyarakat yang ingin melakukan vaksinasi jika ada hadiahnya. Karena itu dia mengaku dalam program Pamekasan Optimis Gerakan Vaksinasi Serentak itu Pemkab menyediakan 13 sepeda motor, 13 kipas angin, 13 kulkas, 13 sepeda gunung, serta 130 sepatu termasuk souvenir.
“Berat sekali melaksanakan vaksinasi, sekarang masih mencapai 71 %. Semua masyarakat Pamekasan yang divaksin baru mencapai di angka 71 %. Tapi alhamdulillah sudah mencapai ditarget minimal,” ujarnya.
Dia minta maklum kepada masyarakat dan alim ulama di kecamatan Galis, karena selama ini yang selalu dikunjunginya adalah wilayah utara Pamekasan, misalnya Pakong, Pegantenan, Palengaan, Batumarmar dan Pasean. Karena diyakini masyarakat Kecamatan Galis, Pademawu, kota dan Tlanakan lebih mudah berkomunikasi untuk vaksinasi.
Disampaikannya pula bahwa Kecamatan Galis adalah Kecamatan dengan prosentase hasil vaksinasi tertinggi dengan capaian 92,17 persen. Lalu disusul kecamatan Pademawu dan Kecamtan Tlanakan. Karena Kecamatan Galis tertingi, Baddrut Tamam mengaku memutuskan untuk menghadiri langsung waktu pengundian. Sementara anggota Forkopimda lainnya berpencar di kecamatan lain.
Dia mengaku bahwa vaksinasi di Pamekasan cukup berat karena banyak masyarakat yang termakan oleh kabar hoax. Hoax di Pamekasan beredar cepat. Bahkan diawal pandemi, dia mengaku hampir tiap hari menerima tamu untuk tabayyun tentang persoalan hoax, sehingga menguras tenaga dan pikiran.
Hadiah yang diberikan dalam undian tersebut tiap kecamatan berupa satu sepeda motor, sepeda gunung, lemari es, kipas angin, setrika listrik dan 10 pasang sepatu batik. Peraih hadiah utama di kecamatan Galis berupa sepeda motor diraih oleh Suna’ati warga Dusun Pagendingan Kecatan Galis.
Pengambilan kupon di kotak undian dilakukan secara bergantian. Khusus untuk hadiah utama sepeda motor pengambilan kupon, pembacaan dan penyerahan hadiah dilakukan langsung oleh Bupati Baddrut Tamam. (mas)
No comments:
Post a Comment