Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Dana Zakat untuk Makan Bergizi Gratis? Ini Kata Anggota DPRD Jatim

Wednesday, January 22, 2025 | 14:47 WIB Last Updated 2025-01-22T07:47:07Z

 Puguh Wiji Pamungkas,


 Anggota DPRD Jatim Puguh Dukung Usulan Anggaran Zakat untuk MBG


SURABAYA (DutaJatim.com)  - Anggota Komisi E DPRD Jatim, Puguh Wiji Pamungkas, mengatakan, sebenarnya secara prinsip sah-sah saja dan mendukung diusulkan, terkait anggaran zakat dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). .


“Tetapi kan kita tahu bersama bahwa dana zakat, infaq, shodaqoh itu kan pengaplikasiannya ada ketentuannya. Ya baik secara syariat maupun hakikat,” katanya, ditemui, Selasa (21/1/2025).


Puguh menjelaskan, usulan itu memang harus dikonsultasikan dulu lewat Baznas, Kementerian Agama dan lintas Kementerian. “Jadi harus dikaji secara mendalam kira-kira apakah memungkinkan ketika dana zakat itu digunakan untuk mensupport program MBG,” jelas politikus PKS ini. 


“Secara implementatif saya pikir selama memenuhi ketentuan 8 asnaf sebagaimana yang tertuang di dalam panduan pengelolaan dana zakat itu, menurut saya ya sah-sah saja. Tetapi yang menjadi catatan tentang bagaimana cara memilah-milahnya,” imbuhnya.


Ia mengakui secara pribadi dirinya lebih sepakat jika program MBG ini ditunjang dengan program CSR perusahaan. “Di Indonesia ini kan banyak ya perusahaan-perusahaan yang kelas kakap yang termasuk juga perusahaan investasi asing perusahaan luar negeri yang beroperasi di Indonesia. Nah ini saja menurut saya yang dioptimalisasi dengan baik agar CSR-nya digunakan untuk suporting MBG. Termasuk BUMN dan BUMD,” kata Puguh.


Ditambahkan, program MBG ini cukup bagus hanya saja butuh dievaluasi agar aplikasinya kedepan bisa  semakin bagus. Selain itu tidak bertentangan dengan norma-norma hukum yang ada. “Menurut saya untuk yang tingkat SMA itu enggak perlu MBG. Harusnya yang diberi TK dan SD, karena mereka ini butuh asupan gizi yang cukup. Selain itu yang mungkin harus segera adalah ibu hamil dan menyusui. Apalagi tujuannya untuk mengurangi prevalensi angka stunting,” pungkas Puguh.


Sementara itu, Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono mengatakan menilai sah jika anggaran zakat diusulkan untuk digunakan dalam progarm Makan Bergizi Gratis (MBG). Sebab hal tersebut juga salah satu sumber pendapatan yang bisa digunakan pemerintah


“Selama ini anggaran Baznas Jatim juga sudah digunakan selaras dengan program-program pemerintah daerah provinsi maupun kabupaten/kota. Misalnya untuk zakat pemberdayaan ekonomi secara produktif. Kemudian untuk beasiswa, dan tidak ada salahnya kalau nanti digunakan untuk bantuan makanan bergizi (MBG),”pungkasnya. (kmf)

No comments:

Post a Comment

×
Berita Terbaru Update